![]() |
| Ketua BAZNAS Lombok Timur, Muhammad Kamli (foto/istimewa) |
SUARANUSRA.COM - Lombok Timur bersiap menyambut kunjungan kerja penting Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI yang setara pejabat menteri pada Kamis (11/12) besok.
Agenda utama kunjungan ini adalah Verifikasi Faktual untuk Rumah Sakit Sehat Baznas yang berdiri di daerah ini, sebuah momen bersejarah sekaligus peluang besar untuk percepatan pembangunan layanan kesehatan berbasis dana zakat.
Rumah sakit tersebut bukanlah fasilitas kesehatan biasa. Ia ditetapkan sebagai pilot project nasional oleh Baznas Pusat, menjadikannya pusat perhatian dalam penguatan layanan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu (mustahik) di seluruh Indonesia.
Ketua Baznas Lombok Timur, H. Muhammad Kamli, menegaskan bahwa kunjungan ini adalah hasil dari perjuangan panjang. "Ini buah dari lobi intensif dan silaturahmi selama kurang lebih dua bulan.
Kehadiran beliau membuktikan keseriusan Baznas Pusat menjadikan Lombok Timur sebagai daerah percontohan nasional," ujarnya. Rabu (10/12/2025).
Rumah Sakit Sehat Baznas diharapkan menjadi fasilitas kesehatan modern yang sepenuhnya didukung oleh dana Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS).
Kunjungan ini dinilai memiliki nilai strategis yang tinggi. Dengan dana kelolaan Baznas Pusat yang diproyeksikan mencapai Rp 500 triliun pada 2026, Lombok Timur berpeluang besar untuk mendapatkan berbagai program strategis, terutama yang terkait pengentasan kemiskinan dan pelayanan sosial.
Dalam audiensi nanti, Bupati Lombok Timur berencana mengajukan sejumlah kebutuhan prioritas daerah, di antaranya peningkatan bantuan penanganan stunting, pengembangan Program Lumbung Pangan, percepatan Program Rumah Layak Huni (Mahyani), dam menyiapkan paket bantuan sosial skala besar menyambut Ramadan.
Menyadari level kunjungan yang tinggi, Baznas Lombok Timur bersama Pemerintah Daerah telah menyiapkan penyambutan khusus.
Langkah ini sebagai bentuk penghormatan sekaligus menunjukkan keseriusan daerah dalam membangun kolaborasi jangka panjang dengan Baznas Pusat.
H. Muhammad Kamli juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung penuh.
"Ini kesempatan kita menyiarkan harapan besar masyarakat Lombok Timur, sekaligus membangun kepercayaan publik terhadap pengelolaan Baznas yang transparan dan amanah," pungkasnya.
Keberhasilan verifikasi faktual ini diharapkan menjadi pintu pembuka bagi aliran dana dan program bermanfaat lainnya, yang pada akhirnya akan mensejahterakan masyarakat, khususnya mustahik, di Lombok Timur dan sekitarnya. (SN/03)

Comments