Bupati Haerul Warisin saat memberikan keterangan (foto/istimewa)


SUARANUSRA.COM – Bupati Lombok Timur (Lotim), H. Haerul Warisin, memerintahkan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) untuk segera membuka shelter atau proses seleksi guna mengisi jabatan kepala dinas definitif. 

Perintah ini diberikan menanggapi kondisi dimana empat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) saat ini masih dijabat oleh Pelaksana Tugas (Plt).

Dalam arahannya, Bupati Haerul menekankan pentingnya percepatan pengisian posisi-posisi strategis di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur. 

Dia meminta proses seleksi segera dilaksanakan agar posisi tersebut dapat diisi oleh pejabat yang memenuhi kriteria dan memiliki nilai terbaik.

“Saya minta kepada Pak Kepala BKPSDM, supaya segera membuka shelter, seleksi, kemudian kalau ada yang mau ikut beat fit juga silakan, tapi ranahnya tetap melalui proses itu,” tegas Bupati saat ditemui pada Selasa (04/11/2025)

Bupati juga membuka kesempatan seluas-luasnya bagi para pejabat eselon III yang berminat untuk mengikuti seleksi tersebut. Menurutnya, sistem ini dirancang untuk menciptakan ruang kompetitif dan terbuka bagi semua pegawai yang memenuhi syarat.

“Jadi orang-orang eselon III sekarang silakan ikut. Nanti dari hasil shelter itu kita lihat siapa yang punya nilai bagus, mereka yang akan kita lantik jadi definitif,” ujarnya.

Dalam arahannya, Bupati Haerul juga memberikan target waktu yang jelas. Ia meminta seluruh tahapan proses seleksi dapat dimulai dalam waktu dekat, dengan pembukaan shelter ditargetkan pada minggu depan. Bupati berharap, pada Desember 2025 mendatang, semua posisi kepala dinas yang lowong sudah dapat diisi oleh pejabat definitif.

“Saya minta minggu depan diselesaikan, dibuka shelter-nya supaya segera. Insya Allah, Desember semua sudah komplit,” tambahnya.

Langkah percepatan ini diambil oleh Pemkab Lotim untuk memastikan stabilitas dan efektivitas birokrasi di tingkat OPD. Bupati berharap, pejabat yang nantinya dilantik menjadi kepala dinas definitif mampu bekerja secara profesional, menjaga integritas, serta mendukung percepatan program pembangunan daerah. (SN/02)