![]() |
Aksi solidaritas yang dilakukan oleh puluhan mahasiswa yang tergabung dalam HMI Cabang Selong di Kantor DPRD Lombok Timur (foto/istimewa) |
SUARANUSRA.COM – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Selong menyelenggarakan aksi solidaritas pada Minggu malam (31/8/2025) sebagai bentuk gerakan simbolik untuk menyuarakan keresahan terhadap kondisi tata kelola birokrasi dan dinamika demokrasi, baik di tingkat daerah maupun nasional.
Aksi yang berlangsung mulai pukul 20.00 WITA hingga selesai itu digelar dengan menekankan pentingnya perhatian serius terhadap problem kebangsaan yang dinilai kian kompleks.
Ketua Umum HMI Cabang Selong, Muhammad Junaidi, menegaskan bahwa sebagai organisasi kader umat dan bangsa, HMI berkewajiban hadir memberikan kritik konstruktif serta menawarkan solusi nyata.
“Gerakan kami di HMI malam ini merupakan gerakan berbelasungkawa terhadap peristiwa akhir-akhir ini,” ujarnya di lokasi aksi.
Ia menambahkan, dengan melihat situasi kegaduhan yang terjadi di berbagai lini, HMI bersepakat menyampaikan pendapat di muka umum secara tertib, santun, dan berlandaskan pada aturan perundang-undangan.
“Kami berkomitmen bahwa gerakan kami ke depan merupakan gerakan yang tertib dan santun,” tegas Junaidi.
Di akhir pernyataannya, Junaidi juga menyampaikan harapan kepada aparat kepolisian untuk dapat menjaga dan mengawal secara maksimal jalannya aksi-aksi di masa depan. Hal ini, menurutnya, agar hal-hal yang tidak diinginkan dapat dihindari dan ruang demokrasi tetap berjalan dengan aman dan kondusif.
Aksi berjalan dengan lancar dan damai, diikuti oleh puluhan kader HMI dengan membawa sejumlah spanduk yang memuat aspirasi dan keprihatinan mereka. (SN/02)
Comments
Kerap kali aksi demonstrasi yg mengatas namakan rakyat terafiliasi oleh aknum kuasa. Yang di untungkan siapa, y jelas?? Aksi demo seperti ini kadang di jadikan orkestrasi kaum yg mengatakan dirinya intelektual. Mengatas namakan rakyat? Oke lah jangan smpe terjadi anarkisme terhadap berbagai macam fasilitas publik.
ReplyDelete